Bursa Wall Street Terkatrol Jobs Data AS, Dow Catat Kenaikan Tujuh Sesi Beruntun
Friday, May 10, 2024       04:45 WIB

Ipotnews - Dow Jones Industrial Average berakhir lebih tinggi, Kamis, kenaikan harian ketujuh berturut-turut bagi indeks tersebut, ketika ketiga indeks utama Wall Street menguat setelah data klaim pengangguran mingguan menawarkan harapan baru untuk penurunan suku bunga.
Indeks berbasis luas S&P 500 ditutup naik 26,41 poin, atau 0,51%, menjadi 5.214,08, Nasdaq Composite Index menguat 43,51 poin, atau 0,27%, menjadi 16.346,27, dan Dow Jones Industrial Average meningkat 331,37 poin, atau 0,85%, menjadi 39.387,76, demikian laporan  Reuters  dan  Investing,  di New York, Kamis (9/5) atau Jumat (10/5) pagi WIB.
Sepuluh dari 11 sektor utama S&P menghijau, dipimpin kenaikan indeks real estate sebesar 2,3%. Operator pusat data Equinix melonjak 11,5% setelah merilis laporan keuangan kuartal pertama.
Kebijakan Federal Reserve telah menjadi pendorong utama sentimen investor sepanjang 2024. Harapan baru bahwa bank sentral akan menurunkan suku bunga mendorong Dow menuju reli terbesarnya sejak Desember. Dow ditutup pada level tertinggi sejak 1 April.
Tolok ukur lain juga mendapat keuntungan. Setelah mendatar pada sesi Rabu, S&P 500 melanjutkan pergerakan naiknya dan ditutup di atas 5.200 poin untuk pertama kalinya sejak 9 April.
Pasar ekuitas Wall Street memulihkan kerugian yang terjadi selama April di tengah kekhawatiran the Fed pada akhirnya akan menaikkan suku bunga, dan ketegangan di Timur Tengah bakal meningkat.
"Kita hampir mengalami pemulihan penuh," kata Brad Bernstein, Managing Director UBS Private Wealth Management.
Sejauh kuartal ini, Dow merosot 1,1%, S&P 500 turun 0,8% dan Nasdaq Composite melemah 0,2%.
Meski pembacaan harga produsen dan konsumen pekan depan dianggap sebagai petunjuk penting berikutnya, data lain mendukung harapan penurunan suku bunga investor.
Jumlah warga Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran meningkat lebih dari ekspektasi menjadi 231.000 orang yang disesuaikan secara musiman, pekan lalu, data menunjukkan. Ekonom yang disurvei  Reuters  memperkirakan 215.000 klaim.
Data minggu lalu memperlihatkan perlambatan pertumbuhan lapangan kerja pada April dan lapangan kerja yang turun ke level terendah dalam tiga tahun pada Maret membuat investor memperkirakan satu atau dua kali penurunan suku bunga oleh the Fed tahun ini. Sebelumnya, trader memperkirakan hanya satu kali penurunan suku bunga.
Penurunan imbal hasil US Treasury juga mendukung pasar saham, karena suku bunga yang lebih tinggi menawarkan risiko lebih kecil kepada investor dan juga membuat pinjaman untuk mendorong pertumbuhan menjadi lebih mahal. Imbal hasil obligasi 10 tahun berada di 4,46%, Kamis, turun dari 4,7%, dua minggu lalu.
"Dalam beberapa hari terakhir, kita mengalami beberapa peristiwa menarik yang benar-benar membantu menenangkan pasar obligasi," kata Bernstein, mencatat sejumlah faktor termasuk Departemen Keuangan AS dan the Fed yang mengumumkan rencana untuk membeli obligasi Treasury.
Imbal hasil yang lebih rendah sangat mendukung saham megacap teknologi, dengan Apple, Amazon.com dan Meta Platforms, naik antara 0,6% dan 1%.
Di sisi lain, perancang chip Arm Holdings merosot 2,3% karena perkiraan pendapatan setahun penuhnya di bawah ekspektasi. Saingan yang lebih besar, Nvidia, yang masih melaporkan keuangan musim ini, tergelincir 1,8%.
Roblox ambles 22,1% setelah platform video game tersebut memangkas perkiraan pemesanan tahunannya, sebagai tanda bahwa orang-orang mengurangi pengeluaran di tengah prospek ekonomi yang tidak menentu dan meningkatnya inflasi.
Robinhood Markets melorot 3,1%, meski broker online itu mengalahkan perkiraan laba kuartal pertama, berkat volume perdagangan kripto yang kuat dan kenaikan suku bunga yang mendongkrak net interest revenue-nya.
Sementara itu, Spirit Airlines meroket 12,9%, setelah menyentuh rekor terendah awal pekan ini. (ef)
Saham berkinerja terbaik Dow
-Home Depot Inc (2,54%)
-Caterpillar Inc (2,12%)
-Goldman Sachs Group Inc (1,98%)
Saham berkinerja terburuk
-Salesforce Inc (-1,34%)
-International Business Machines (-1,15%)
-Cisco Systems Inc (-0,44%)
Saham berkinerja terbaik S&P 500
-Equinix Inc (11,51%)
-NRG Energy Inc (7,81%)
-Steris Plc (7,59%)
Saham berkinerja terburuk
- EPAM Systems Inc (-26,99%)
-Corpay Inc (-6,99%)
-Airbnb Inc (-6,87%)
Saham berkinerja terbaik Nasdaq
-Telesis Bio Inc (1.792,79%)
-Pop Culture Group Co Ltd (84,62%)
-Sezzle Inc (75,66%)
Saham berkinerja terburuk
-EMCORE Corporation (-61,72%)
-Tivic Health Systems Inc (-55,97%)
-CytomX Therapeutics Inc (-51,31%).

Sumber : Admin

powered by: IPOTNEWS.COM


Berita Terbaru